Hadits Tentang Dzikir

1.   Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah saw. bersabda, “Allah berfirman, ‘Aku bergantung pada sangkaan hamba-Ku kepada-Ku.Dan Aku bersamanya jika ia mengingkat-Ku. Jika ia mengingkat-Ku dalam hatinya, Aku pun mengingkatnya dalam hati-Ku. Dan jika ia mengingat-Ku di suatu majelis,Aku pun mengingatnya dalam suatu majelis yang lebih baik dari mereka (yaitu majelis para malaikat yang ma’sum dan tampa dosa). Dan jika ia mendekati-Ku sejengkat, Aku akan mendekatinya sehaswta. Jika ia mendekati-Ku sehasta, Aku akan mendekatinya sedepa. Dan jika ia mendekati-Ku dengan berjalan,Aku akan mendekatinya dengan berlari.” {Hr.Bukhari,Muslim,dan Ahmad}
2.    Dari Abudullah bin Busr r.a., ia berkata, “;Sesungguhnya seorang leki-laki berkata, “Ya Rasulullah, sesungguhnya telah banyak syariat Islam ini atasdiriku,maka beritaukanlah kepadaku sesuatu yang dapat kami amalkan, ’Sabda beliau, ‘Selalulah membasahi lidahmu dengan dzikirullah.’ (Ibnu Abi Syaibah,Ahmad,dan Trimidzi). Dalam riwayat lain.”’ Disebutkan dalam hadits lain, Mu’adz r.a. berkata, “Ketika masa perpisahan dengan Rasulullah saw., ucapan beliau terakhir adalah saat saya bertanya kepada beliau, ‘Amalan apakah yang paling Allah sukai?” Beliau bersabda,’Hendaklah engkau mati dalam keadaan lidahmu basah dengan dzikirullah.”’ {Hr. Ibnu Abi Dunya,Bazzar,Ibnu Hibban,Thabrani,dan Baihaqi} 
3.   Dari Abu Sa’id Al-Khudri r.a., bahwa Rasulullah saw. bersabda, “Sungguh, akan ada orang-orang di dunia ini yang berdzikir kepada Allah di atas kasur-kasur empuk,Allah akan memasukkan mereka ke derajat tinggi (disurga).” {Hr.Ibnu Hibban}
4. Dari Abudullah bin Amr r.huma berkata, "Aku pernah bertanya (kepada Rasulullah saw.), 'Wahai Rasulullah! Apakah keuntungan (ganjaran) majelis-majelis dzikir itu?"" Beliau menjawab,"Ganjaran majelis dzikir adalah surga,surga." (Hr.Ahmad dan Thabrani, dan isnad Ahmda adalah hasan-Majma'uz Zawaa'id X/78}
5.  Dari Anas bin Malik r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah saw. bersabda, "Apabila kalian melewati taman-tamn surga,maka nikmatilah!" Para sahabat bertanya, "Apakah taman-taman surga itu?" Nabi saw. menjawab, "Majelis-majelis dzikir."{Hr.Tirmidzi.Katanya, "Inu hadits hasan gharib." Bab Hadits Tentang Asmaaul Husnaa, no. 3510}
6. Dari Abu Sa'id al Khudri r.a. meriwayatkan bahwa Rasulullah saw. bersabda, "Sungguh ada suatu kaum yang berdzikir kepada Allah di atas kasur-kasur yang empuk, amalan itu memasukkan mereka ke surga-surga yang tinggi."{Hr.Abu Ya'la,dan isnadnya hasan-Majma'uz Zawaa'id X/80}
7. Dari Abu Hurairah r.a. berkata, Rasulullah saw. bersabda, "Barangsiapa memperbanyak dzikir kepada Allah, maka sungguh ia telah terbebas dari sifat munafik."{Hr.Thabrani dalam ahs Shaghir, dan ini Hadits shahih-al Jaami'ush Shaghiir II/579}
8. Dari Abu Musa r.a. berkata, Rasulullah saw. bersabda, "Seandainya seseorang mempunyai uang yang banyak dan ia membagi-bagikannya, dan sorang lagi (sibuk dengan) berdzikir kepada Allah, niscaya orang (sibuk) berzikir kepada Allah adalah lebih utama."{Hr.Thabrani dalam al Awsath, dan perawinya dapat dipercaya-Majma'uz Zawaa'id X/72}
9. Dari 'Uqbadah bin Amir r.a. berkata, Rasulullah saw. bersabda, Tidalah seorang penunggang (musafir) yang menyendiri dalam perjalannya dan hanya ditemani Allah dan dzikrullah, kecuali satu malaikat akan mengikutinya. Dan tiadalah ia menyendiri (dalam perjalanannya) lalu ditemani dengan sya'ir (nyanyia) atau semacamnya, kecuali syetan akan menemaninya."{Hr.Thabrani,dan isnadnya hasan-Majma'uz Zawaa'id}